Jumat, 19 Juni 2009

Anda Cari Kerja? Stop Mimpi Anda.........!!!

Perusahaan periklanan di Indonesia masih memiliki prospek cukup bagus. Kemunculan industri media online dan ofline, patut dijadikan sebuah peluang untuk mendirikan sebuah perusahaan periklanan. Selain itu, media tempat memsang iklan baik indoor maupun out door, di wilayah kabupaten/kota saat ini cukup menjanjikan. Tinggal bagaimana anda, menangkap peluang tersebut? Inilah sebetulnya lahan bisnis menjanjikan bagi mereka yang ingin meraup uang dari iklan.

Bayangkan, sejak anda bangun tidur hingga menjelang tidur lagi, selalu disapa oleh iklan. Ketika anda di kamar mandi sekalipun, sebetulnya anda telah disapa oleh iklan. Bahkan ketika anda hendak memakai baju, iklan kembali menyapa anda. Apa makna semua ini bagi anda? Tidaklah ini cukup untuk membangunkan anda dari mimpi dan keluhan-keluhan panjang yang selalu muncul setiap hari...?


Coba kita telisik satu-persatu. Anda mau tidur, sprei merek apa yang anda pakai? Ketika mau mandi, Sabun merek apa yang anda pakai? Ketika ganti baju, Baju merek apa yang anda pakai? Apakah itu bukan iklan...? Lalu..., apa motivasi anda hingga memakai merek-merek tersebut........? Saya yakin, sadar atau tidak ada telah terpengaruh oleh iklan. Benar kan........?


Kemudian..., coba kita perhatikan anak-anak kecil, merengek ke orang tuanya minta dibelikan baju, sepatu dan mainan merek tertentu. Kenapa anak-anak kecil bersikap seperti itu? Tentu anda akan jawab......, PENGARUH IKLAN.

LALU...... APA HUBUNGANNYA DENGAN ANDA....?


Inilah yang akan saya paparkan untuk anda, sekedar sharing persoalan masa depan.


Saya awali dengan sebuah cerita, tentang kawan saya yang sukses usaha di bidang iklan, walaupun skala garapannya hanya dalam lingkup Provinsi.

Sebut saja namanya Amin. Kawan saya ini memulai karir awal untuk membiaya keluarganya sebagai pengusaha serabut...(enak dong......). Tunggu dulu......maksudnya, usaha kawan saya ini serabutan. Apa saja dikerjakan asal dapat uang.


Setahun lebih, sejak ia punya momongan usaha begitu terus.


Suatu saat, ia ditawari kerabatnya, membantu usaha penerbitannya di bidang iklan. Ya.... mereka menerbitkan majalah khusus iklan. Mirip-mirip yellow pages.


Sebagai new comer, ia sendiri bingung. Jangankan dapat duit, faham soal iklan aja belum? Tapi hal tersebut tak menyurutkannya untuk terus bergabung.


Setelah mengalami praktek lapangan, akhirnya ia pun faham. Ternyata, kerjaannya saat ini, di bidang periklanan cukup menjanjikan.


Sayangnya...... perusahaan majalah iklan milik kerabatnya itu mengalami pailit. Ya... ia pun akhirnya menelan kenyataan pahit.


Tak lama kemudian..., berbekal pengalaman sebagai orang iklan di media kecil tadi, ia beranikan diri melamar ke sebuah penerbitan, dengan job khusus sebagai marketing.


Apa yang terjadi.........?


Ia diterima. Bahkan...., tak berapa lama dipercaya menjadi manajer iklan. Sebagai manajer iklan..... di sebuah penerbitan besar, tentu anda bayangkan berapa pendapatannya.....!


Sekarang.... kawan saya tersebut sudah menikmati hasil jerih payahnya. Dan selalu mengajak keluarganya untuk weekend........


Tergugahkan anda? Maksud saya..... kalau kawan saya, yang hanya berpendidikan SMA saja bisa..... Kenapa anda yang berpendidikan di atas kawan saya, masih merenung dan memilah-milah, kerjaan apa yang cocok buat saya?


Saya katakan, anda tidak salah. Cuma....., kapan anda mau action? Sementara......anda dituntut untuk memenuhi kebutuhan hidup. (maaf.....) Apa enak disebut sarjana pengangguran.......?


Saya sama dengan anda. Ketika hendak menyelesaikan kuliah sarjana, pernah mengalami kebingungan. Angan-angan saat itu, bermimpi kerja ringan tapi punya duit banyak. Tamat..... dech. Ketika tersadar....., bahwa yang bisa merubah hidup saya adalah saya sendiri, saya beranikan diri untuk merintis wirausaha kecil-kecilan, jadi tukang kuli ngetik skripsi.

Alhamdulillah, perjalanan waktu akhirnya mengantarkan saya ke dunia media komunikasi, sebuah dunia yang sangat jauh dari disiplin ilmu yang saya raih, Administrasi Negara.

Saya yakin, anda –-apalagi yang masih fresh graduate, ingin segera dapat kerjaan, sesuai dengan harapan anda. Tapi sudahkah anda hitung, seberapa besar peluang anda lolos..... akankah anda menunggu terus....., hingga datang sebuah keajaiban.


Saya katakan, STOP....!!!


Kenapa..., sekali lagi yang bisa merubah hidup anda adalah anda sendiri. Tanamkan keyakinan itu dalam diri anda.

Lewat tulisan-tulisan ini, saya hanya mengajak kepada anda untuk bangkit dari lamunan. Jangan kebanyakan bermimpi, segera bangkit dan beraksi. 


Pengalaman belajar dan wawasan yang anda punya, sudah lebih dari cukup. Jangan sia-siakan, ayo bangkit dan mulai merintis usaha periklanan, walaupun kecil-kecilan. 

Jangan malu..., toch mereka yang sudah besar dan mapan, bermula dari usaha kecil-kecilan. Tapi... mereka punya tekad dan semangat maju. Bagaimana dengan anda.....? Siapkah memenuhi rekening hasil jualan iklan....?

0 komentar: